Contoh dan cara kerja rangkaian sensor cahaya 12V. Salah satu bentuk rangkaian elektronika sederhana yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari hari adalah saklar otomatis yang diatur oleh cahaya. Rangkaian ini bisa diterapkan terutama untuk menghidupkan dan mematikan lampu secara otomatis. Kita bisa menggunakan sistem rangkaian ini pada lampu taman atau lampu teras rumah. Sehingga kita tidak perlu lagi menghidup matikan lampu pada saat hari telah sore atau gelap. Lampu akan bisa menyala dengan sendirinya ketika hari sudah menjelang gelap. Sensor yang kita gunakan untuk mengatur waktu nyala dan mati lampu adalah sensor ldr atau Light Depending Resistent. Atau biasa dikenal dengan nama sensor cahaya. Apa itu ldr dan bagaiman cara kerjanya ? Berikut ini adalah penjelasannya. Cara kerja sensor ldrGambar rangkaian sensor cahaya 12VKomponen yang diperlukanCara kerja rangkaianAkhir kata Cara kerja sensor ldr Untuk memudahkan kita dalam memahami cara kerja kerja rangkaian sensor cahaya, ada baiknya kita harus mengerti cara kerja sensor ldr yang merupakan komponen penting di dalam rangkaian ini. Karena sensor ini bertugas untuk mengidentifikasi kondisi pencahayaan di sekitarnya. Sensor cahaya atau ldr merupakan bagian dari keluarga resistor dari jenis variable resistor. Dimana pada dasarnya ldr merupakan sebuah komponen pasif yang memiliki hambatan listrik. akan tetapi nilai hambatan listrik dari ldr dapat berubah ubah sesuai dengan perubahan intensitas cahaya yang diterimanya. Pada sisi permukaan bagian atas ldr terdapat lapisan bahan peka cahaya dengan nilai hambatan yang berubah ubah. Semakin besar intensitas cahaya yang diterima oleh permukaan sensor, maka nilai hambatan pada sensor tersebut akan semakin berkurang. Gambar diatas menunjukkan skema rangkaian sensor cahaya 12V yang digunakan untuk menghidupkan dan mengatur nyala lampu. Komponen elektronika yang diperlukan cukup sedikit karena kita hanya perlu mengatur relay agar menutup dan membuka. Relay yang kita gunakan adalah yang mempunyai tegangan aktif 12 volt dengan tipe relay normaly open NO. Artinya ketika relay tidak diberikan tegangan maka switch atau saklar di dalam relay dalam kondisi terbuka atau tidak terhubung. Sementara transistor yang digunakan pada rangkaian diatas berperan sebagai saklar yang mengatur pemberian tegangan pada relay. Kerja transistor sebagai saklar diatur oleh ldr yang memberikan pasokan tegangan untuk basis transistor. Komponen yang diperlukan Resistor 330 OhmVariable resistor atau trimpot 100KFuse 1ARelay 12V NODioda 1 ALDRLampu beban ACTransistor C1815 Cara kerja rangkaian Hal pertama yang harus diperhatikan agar rangkaian dapat berfungsi baik adalah memastikan permukaan sensor cahaya ldr tidak terhalang sehingga dapat terkena cahaya matahari. Kita dapat meletakkan ldr menghadap ke atas agar bisa mendeteksi intensitas cahaya matahari dengan baik. Ketika kondisi siang dan intensitas matahari cukup terang mengenai sensor cahaya, maka nilai hambatan sensor ldr menjadi sangat kecil, bahkan mendekati nilai nol. Akibatnya keadaan sensor ldr seperti kondisi saklar yang tertutup. Kondisi ini membuat transistor tidak aktif karena mendapat tegangan bias negatif melalui ldr. Pada kondisi transistor tidak aktif, resistensi atau hambatan pada kaki kolektor – emitor sangat tinggi. Sehingga tidak menyebabkan terjadinya aliran arus listrik antara kolektor – emitor. Akibatnya relay tidak mendapatkan pasokan tegangan. Saat intensitas cahaya yang mengenai permukaan sensor ldr mulai meredup atau gelap, maka hambatan pada ldr akan meningkat. Peningkatan hambatan atau resistensi basis – emitor menyebabkan tegangan bias positif dari sumber tegangan 12V bisa memasuki basis transistor. Tegangan bias basis transistor diatur agar transistor dalam kondisi saturasi sehingga resistensi kolektor – emitor sangat kecil. Hambatan yang kecil antara kolektor – emitor tersebut menyebabkan relay mendapatkan supply tegangan 12V. Akibatnya relay akan aktif dan berubah menjadi tertutup, sehingga aliran arus ac 220 dapat mengalir melalui relay dan menyalakan lampu beban. Akhir kata Demikian contoh rangkaian sensor cahaya 12V sederhana menggunakan ldr. Untuk mengatur kepekaan sensor untuk menghidupkan relay dapat dilakukan dengan cara mengatur trimpot. Selain digunakan untuk penggunaan lampu taman otomatis, rangkaian ini pun dapat diterapkan pada aplikasi lain. Contohnya pada aplikasi kipas otomatis atau perangkat lainnya. semoga bermanfaat.RangkaianLampu Taman Otomatis ini dapat juga dipergunakan sebagai otomatis lampu luar rumah, dengan menambah sedikit rangkaian yang sangat sederhana dan memanfaatkan LDR sebagai sensor cahaya. dapat membuat lampu taman menyala secara otomatis tanpa harus mematikan atau menghidupkan lampu secara manual, dimana otomatis lampu menyala berdasarkan cahaya matahari yang diterima oleh sensor LDR.
Home > Sensor > Skema lampu otomatis pada penerangan jalan raya menggunakan sensor Sebelum membahas lebih jauh mengenai lampu otomatis pada penerangan jalan raya menggunakan sensor cahaya maka terlebih dahulu mari kita kembali memahami pentingnya rangkaian lampu taman otomatis skema lampu penerangan jalan dengan ldr sebagai sensor cahaya untuk mematikan dan menyalakan lampu tersebut secara otomatis. Pada prakteknya, tidak setiap hari kita dapat memantau lampu jalan atau lampu taman tersebut, untuk mematikan dan menyalakan secara manual tentu sedikit merepotkan. Sehingga opsi untuk menggunakan rangkaian sensor cahaya untuk lampu jalan pun semakin patut dicoba, karena dengan menggunakan tambahan perangkat ini, maka kita tidak perlu mengoperasikan lampu tersebut secara manual. Dengan memanfaatkan LDR sebagai komponen utama sensor cahaya maka tegangan yang mengalir pada lampu akan terputus saat sinar matahari sudah terang, dan akan menyala kembali saat hari mulai gelap. Ini tentu perlu penanganan khusus sehingga pemasangan lampu jalan dengan sensor ini dapat bekerja optimal, tentu saja dengan tetap memperhatikan faktor keamanan karena berhubungan dengan tegangan listrik. Contoh rangkaian lampu jalan menggunakan sensor cahaya Memilih rangkaian sensor cahaya untuk lampu penerangan jalan memang ada banyak opsi, namun kita akan mengambil dua contoh yang paling sederhana sehingga memudahkan dalam pembuatannya nanti, apalagi untuk mendapatkan masing-masing komponen yang digunakan juga perlu ketelitian, maka dipastikan komponen tersebut harus tersedia di toko elektronika terdekat sehingga tidak menyulitkan kita. Berikut ini dua contoh skema lampu jalan otomatis yang dapat Anda simak. Yang pertama, ini adalah lampu skema sensor cahaya menggunakan 2 buah transistor, dan ldr sebagai komponen utama. Ditambah dengan relay sebagai saklar otomatis, maka rangkaian ini dapat dikatakan yang paling sederhana dan mudah dibaca sehingga kita juga lebih mudah membuatnya menjadi sebuah rangkaian utuh. Tidak dijelaskan secara gamblang masing-masing nilai komponen dari skema diatas, namun kalau kita sudah terbiasa dengan rangkaian sensor cahaya tentu dapat mengira ngira sendiri. Oleh sebab itu, bagi Anda yang baru memulai disarankan untuk menggunakan rangkaian yang lebih lengkap penjelasannya seperti pada skema dibawah ini. List komponen dari skema diatas LDR = light dependent resistor R1 = 4,7 K R2 = 1,2 K R3 = 2,2 K R4 = 1,2 K R5 = 1,2 K R6 = 2,7 K R7 = VR 100 K C1 = 10 μf/16V TR1 = BC107-BC108 NPN CV7644 TR2 = BC107-BC108 NPN CV7644 TR3 = BC557-BC558-BC327 PNP D1 = 1N4148 Diode RELAY = 12V relay Selanjutnya kita dapat menentukan sendiri akan seperti apa tata letak masing-masing komponen dari skema diatas, dengan menggambar sendiri pada papan PCB yang sudah disediakan. Dengan mempertimbangkan sisi praktis dan efisien, tentu ada banyak pilihan menata komponen yang paling ideal, dan dapat digunakan dengan berfungsi normal. Lebih jauh mengenai hal ini tentu kita harus dapat berkreasi sendiri bagaimana membuat rangkaian tersebut sehingga dapat diwujudkan menjadi bentuk nyata.
overloadrelay sebagai pengaman, rangkaian lampu tl fluorescent lampu tl fluorescent memerlukan sebuah starter dan ballast untuk menghidupkannya fungsi starter di lampu tl fluorescent adalah sebagai saklar otomatis yang membantu memanaskan elektroda untuk proses pemindahan elektron elektron di dalam tabung fluorescent, untuk tipe genset harus
CARA MEMBUAT RANGKAIAN ELEKTRONIKA LAMPU TAMAN OTOMATIS TENAGA SURYA Lampu Taman Otomatis dengan Solar Panel Tenaga Surya. Rangkaian ini sederhana namun bisa bekerja dengan baik dan otomatis. Ketika hari menjadi gelap maka lampu akan otomatis menyala dan ketika hari menjadi siang atau terang maka lampu akan secara otomatis mati atau tidak bersinar. Yang menjadi sensor pada rangkaian ini adalah solar panel Surya Cell. Daftar komponen. R1= 56 Ohm R2= 47 K Ohm L1-L8= Led D1= IN3906 atau IN4148 Q1= 2N3906 atau jenis PNP lainnya Solar Panel Surya Cell= 5,5 V atau 200mA Baterai= 3,7V Nimh Bisa memanfaatkan baterai Hp Cara Kerja Rangkaian. Ketika Solar Panel mendapatkan cahaya matahari maka outputnya akan menghasilkan tegangan. Tegangan yang dihasilkan akan menuju basis dari Transistor Q1 melalui R2 sehingga aliran arus menuju Led akan berhenti sehingga Led tidak menyala sementara itu Baterai 3,7V akan terisi. Ketika hari menjadi gelap maka Solar Panel tidak mendapatkan cahaya lagi sehingga tidak menghasilkan tegangan, sehingga tegangan pada Basis Q1 tidak ada yang mengakibatkan arus yang menuju Led kembali mengalir dan Led pun menyala. Rangkaian Lampu Taman Otomatis Tenaga Surya ini sangat mengesankan dan menyenangkan karena bekerja secara otomatis tanpa harus menyalakan dan menghidupkannya, biaya murah dan hemat energi. SELAMAT MENCOBA
Rangkaianlampu jalan dengan timer tersebut simpel aja komponen utama yang di butuhkan pun hanya timer listrik (timer theben) dan 1 buah kontaktor serta komponen pendukung lainnya seperti kabel, MCB dan lampu sehingga jika ingin dirakit gampang. Untuk jumlah lampu saya hanya ngasih 3 buah lampu saja yang terpasang pada 3 buah kontak utama
Halo sahabat bikin project apa hari ini?Nah kali ini kita akan membuat lampu taman otomatis dengan menggunakan Arduino Nano. Anda juga bisa mengubah jenis mikrokontrolernya dengan yang kalian biasa ya? Memang sudah banyak bertebaran artikel terkait pembuatan lampu otomatis yang akan menyala ketika langit mulai gelap dengan menggunakan sensor LDR. Programnya tergolong mudah dan sederhana. Namun pada kali ini kita tidak hanya membahas terkait rangkaian arduino dan programnya saja. Kita akan mencoba membuatnya lebih aplikatif dengan langsung menerapkannya di listrik PLN seperti pada umumnya yaitu arus AC 220 teman-teman yang sudak dengan penggunaan elektronika dengan penerapan langsung bisa tetap dilanjutkan sampai selesai biasa, pertama kita harus uji coba dulu rangkaian arduino Nano yang akan kita gunakan. Jadi kita masih menyambungkannya ke komputer atau PC juga Kontrol Suhu Inkubator Telur Ayam dengan Sensor DHT22Silakan ikuti langkah-langkah Alat dan BahanAlat dan bahan yang digunakan untuk project kita kali ini adalah sebagai berikut. Jangan sampai ada yang kelewat yang terinstall Arduino IDEArduino Nano 1LED 1Resistor 330 Ohm 1Sensor LDR 1Kabel jumper secukupnyaKita menggunakan Arduino Nano karena arduino jenis ini berukuran lebih kecil dan mudah dicari di pasaran. Ada arduino yang lebih kecil seperti Arduino mini. Itu juga bisa teman-teman gunakan project mu bersama Tutor Indobot Academy dengan cara registrasi melalui tombol di bawah! Susun Skema RangkaianSusunlah rangkaian seperti berikut Program pada Aplikasi Arduino IDETulislah program arduino seperti berikut. Jangan sampai ada yang terlewat ya. Perhatikan keterangan-keterangannya agar teman-teman juga memahami program yang teman-teman buat. /* Program Lampu Otomatis LDR dibuat oleh Indobot */ byte pinLDR = A0; // Pemilihan Pin OUTPUT dan pendeklarasian variabel byte pinLampu = 2; int lampuON = HIGH; int lampuOFF = LOW; int nilai; void setup { // Pengaturan Pin pinModepinLampu, OUTPUT; digitalWritepinLampu, lampuOFF; } void loop { //Perulangan program nilai = analogReadpinLDR; if nilai < 180 { //Langit mulai gelap digitalWritepinLampu, lampuON; } else { digitalWritepinLampu, lampuOFF; } delay500; } Upload program di atas ke Arduino Nano yang anda gunakan. coba tutupi sensor LDR-nya dengan tangan. LED akan menyala ketika tangan menutupi sensor, jika tangannya dilepaskan lagi maka LED akan mati secara otomatis keadaan ruangan yang terang ya.Jika program dan rangkaian seperti di atas dapat berjalan dengan baik, kita akan lanjutkan dengan membuat rangkaian yang dapat kita gunakan untuk lampu di pembuatan rangkaian kali ini kita akan menghubungkan arduino dengan listrik AC 220 volt tanpa menggunakan baterai. Dalam hal ini kita membutuhkan rangkaian Converter untuk mengubah AC ke DC. Hal ini dikarenakan arduino harus menggunakan DC dengan ukuran masukan 7 hingga 12 volt. Namun sebenarnya bisa juga menggunakan 5 volt bahkan sambungan USB dari komputer yang kita gunakan juga menghasilkan 5 volt.Selain itu, karena kita akan menggunakan lampu yang membutuhkan arus AC 220 volt, kita membutuhkan relay 1 channel untuk bisa mengendalikannya dengan arduinoo yang menggunakan arus DC 5 saja kita ikuti langkah-langkah juga Penerangan Jalan Pintar IoT BLYNKSiapkan Alat dan BahanAlat dan bahan yang digunakan untuk project kita kali ini adalah sebagai Nano 1Relay 1 channel 1Lampu & Vitting 1Sensor LDR 1Converter AC-DC 5 Volt 1Kabel secukupnyaSaya sarankan untuk menggunakan arduino nano yang belum memiliki port male atau female yang sudah tersolder. Hal ini dikarenakan kita diusahakan menggunakan kabel yang akan disolder langsung ke arduino Nano. Jika kita menggunakan kabel jumper akan rawan untuk lepas meskipun sebenarnya tidak masalah juga jika ingin menggunakan kabel jumper.Bedakan jenis kabel untuk rangkaian arduino nano dengan kabel yang digunakan untuk lampu ya. Kabel untuk rangkaian, bisa menggunakan kabel tembaga yang kecil, sedangkan untuk lampu, teman-teman dapat menggunakan kabel Skema RangkaianSusunlah rangkaian seperti berikut ini. Jangan hubungkan dengan listrik 220 volt dulu ya. sudah tersusun seperti di atas, kita coba hubungkan dengan listrik AC 220 volt. Tutup sensor LDR dengan tangan seperti percobaan sebelumnya. Jika lampu menyala saat ditutup dan mati saat tangan dibuka, maka rangkaian sudah benar. Silakan teman-teman bisa menerapkannya di taman kalian. Posisikan sensor LDR agar dapat menerima cahaya dengan baik ya. Sambungan converter langsung dihubungkan ke 5 volt di Arduino Nano agar sesuai, karena penggunaan Vin baiknya diisi 7 hingga 12 volt ya untuk converter AC-DC 5 volt, untuk sekarang sudah mudah ditemukan sebagai modul/device ya. Jadi jika teman-teman merasa repot untuk membuat PCB dan solder-solder komponen, beli adalah solusinya. cukup sekian untuk project kali ini. Silakan teman-teman bisa mencobanya di rumah ya. Mau belajar elektronika dasar? Arduino? atau Internet of Things? Ikuti kursus online Indobot Academy!
lamputaman ini tidak menggunakan listrik PLN sama sekali, namun unit 100% menggunakan lisrtrik berasal dan dibangkitkan dari accu 12Vdc.. sistem kerja: § unit akan otomatis hidup nyala pada saat cuaca gelap, dan akan mati sendiri saat cuaca terang.
LDR Light Dependent Resistor LDR Light Dependent Resistor, ialah jenis resistor yang berubah hambatannya karena pengaruh cahaya. Bila cahaya gelap nilai tahanannya semakin besar, sedangkan cahayanya terang nilainya menjadi semakin kecil. LDR Light Dependent Resistor adalah jenis resistor yang biasa digunakan sebagai detector cahaya atau pengukur besaran konversi cahaya. Light Dependent Resistor, terdiri dari sebuah cakram semikonduktor yang mempunyai dua buah elekrtroda pada permukaannya. Resistansi LDR berubah seiring dengan perubahan intensitas cahaya yang mengenainya. Dalam keadaan gelap resistansi LDR sekitar 10 M dan dalam keadaan terang sebesar 1 k atau kurang. LDR terbuat dari bahan semikonduktor seperti cadmium sulfide. Dengan bahan ini energy dari cahaya yang jatuh menyebabkan lebih banyak muatan yang dilepas atau arus listrik meningkat. Artinya resistansi bahan telah mengalami penurunan. LDR digunakan untuk mengubah energy cahaya menjadi energy listrik. Saklar cahaya otomatis dan alarm pencuri adalah beberapa contoh alat yang menggunakan LDR. Akan tetapi karena responnya terhadap cahaya cukup lambat, LDR tidak digunakan pada situasi di mana intensitas cahaya berubah secara drastis. Sensor ini akan berubah nilai hambatannya apabila ada perubahan tingkat kecerahan cahaya. PRINSIP KERJA LDR Light Dependent Resistor Pada saat gelap atau cahaya redup, bahan dari cakram tersebut menghasilkan elektron bebas dengan jumlah yang relative kecil. Sehingga hanya ada sedikit elektron untuk mengangkut muatan elektrit. Artinya pada saat cahaya redup, LDR menjadi konduktor yang buruk, atau bisa disebut juga LDR memiliki resistansi yang besar pada saat gelap atau cahaya redup. Pada saat cahaya terang, ada lebih banyak elektron yang lepas dari atom bahan semikonduktor tersebut. Sehingga akan lebih banyak elektron untuk mengangkut muatan elektrit. Artinya pada saat cahaya terang, LDR menjadi konduktor yang baik, atau bisa disebut juga LDR memiliki resistansi kecil pada saat cahaya terang. ALAT DAN BAHAN 1x Relay 12 volt dc 1x Resistor 470k ohm 1x Transistor 2N700 1x LDR 1x Adaptor 12 vdc Kabel secukupnya Papan PCB berlobang Lampu AC LANGKAH PEMBUATAN Pastikan semua alat dan bahan tersedia Pasang semua komponen satu persatu pada PCB berlobang. Pasang lampu komponen satu persatu Supply arus dengan adaptor 12 volt DC. GAMBAR RANGKAIAN Gambar Rangkaian Lampu Taman Otomatis Cara Kerja Rangkaian 1 Sensor LDR Apabila penampang sensor LDR tidak mendapat cahaya maka resistansi arus VCC akan mengalir ke basis transistor lalu kutub emitor dan kolektor akan terhubung ke kaki Relay , maka relay akan berada pada posisi NC Normaly Close dan kondisi lampu akan hidup. Cara Kerja Rangkaian 2 Sensor LDR Apabila penampang sensor LDR mendapatkan cahaya maka resistansi besar maka arus akan mengalir ke kaki basis transistor sehingga terhubungkan emitor dan kolektor sehingga mendapat output low, maka relay berada posisi NO normaly Open dan lampu akan mati. Selamat mencoba, tanyakan jika belum paham dikolom komentar.
lA6o3l.