Sumberdaya alam tentunya memiliki peran yang sangat penting dalam pemenuhan kebutuhan manusia. Sumber daya alam seperti seperti hewan, tumbuh-tumbuhan, dan SDA non hayati seperti minyak, logam, dan gas alam perlu benar-benar diperhatikan pemanfaatannya. Macam sumber daya alam yang pertama berdasarkan lokasinya adalah sumber daya alam
Mahasiswa/Alumni Universitas Sebelas Maret13 Juni 2022 0436Jawaban yang benar adalah sungai. Berikut pembahasannya. Sumber daya alam adalah segala sesuatu yang tersedia di alam dan dapat digunakan manusia untuk memenuhi kebutuhannya. Sumber daya alam yang dimiliki Kota Banjarmasin adalah sungai. Sungai merupakan sumber daya alam yang dapat diperbarui. Sungai merupakan sumber daya alam yang tidak mudah habis meski dimanfaatkan manusia terus menerus. Sumber daya alam ini bisa dihasilkan kembali setelah digunakan. Namun, agar bisa digunakan kembali, sungai harus dimanfaatkan dengan baik. Jadi, sumber daya alam yang dimiliki Kota Banjarmasin adalah sungai.
SumberDaya Gas alam. Potensi gas alam di Indonesia sangat banyak. Diperkirakan cadangan gas alam Indonesia sekitar 2,8 triliun meter kubik. Cadangan gas alam Indonesia hanya 1,5 persen dari cadangan gas alam dunia. Dengan sumber daya alam berupa gas alam sebesar itu, menjadikan Indonesia sebagai negara pengekspor gas alam terbesar di dunia.
IhsanRizki IhsanRizki B. Indonesia Sekolah Menengah Pertama terjawab Iklan Iklan nurikahbelva nurikahbelva Jawabandi hutan raja terus berdoakepadayang maha kuasa raja meminta agar segera dikarunia anak .doa raja pun ter kabul mohon maaf ya cuman mau kasih tau"sumber daya alam " Iklan Iklan Pertanyaan baru di B. Indonesia 2. Buatlah paragraf persuasi sesuai isi teks berikut! Pada kesempatan kali ini, saya ingin mengajak hadirin di sini untuk mengingat beberapa pola hidu … p yang kita lakukan dalam keseharian kita. Tanpa kita sadari, hal-hal yang kita lakukan dalam kehidupan sehari-hari merupakan dampak adanya globalisasi. Saya berharap, pada kesempatan kali ini, kita semua menjadi tahu seberapa besar pengaruh globalisasi dalam kehidupan kita. ​ sebut dan jelaskan pembagian buku non fiksi berdasarkan jenisnya​ surat yang ditulis untuk kepentingan secara resmi baik diintitasi perorangan ataupun organisasi disebut surat​ 2. Sebutkan struktur teks drama! 2 UTZ nti n​ Fungsi turunan menentukan fx f'x =3x²-12x+8, f2=13 Sebelumnya Berikutnya Iklan
Indonesiamemiliki sumber daya alam berlimpah. Disebut sumber daya alam karena berasal dari alam. Oleh sebab itu, kita harus hemat menggunakan sumber daya alam ini. Berdasarkan teks, berikanlah masing-masing 3 contoh sumber daya alam yang dapat diperbaharui dan yang tidak dapat diperbaharui! Sumber tersebut termasuk kelompok sumber daya
Bacalah teks berikut dengan saksama! Banjarmasin, Kota Seribu Sungai Kota Banjarmasin adalah ibu kota provinsi Kalimantan Selatan. Banjarmasin merupakan salah satu kota terpadat di Pulau Kalimantan. Selain itu, kota ini juga disebut sebagai Kota Seribu Sungai karena memiliki banyak sungai. Bagi masyarakat Banjarmasin, sungai menjadi pusat kegiatan mereka, terutama kegiatan transportasi dan perdagangan. Kota Banjarmasin terkenal dengan pasar terapungnya. Pasar terapung adalah pasar tradisional yang aktivitasnya dilakukan di atas air sungai menggunakan perahu. Biasanya, pasar terapung mulai ramai sejak subuh hingga menjelang siang. Barang dagangan yang dijual berupa buah-buahan, sayur-sayuran, dan kue-kue tradisional. Keunikan pasar terapung menjadi salah satu daya tarik Kota Banjarmasin bagi para turis dalam negeri dan luar soal-soal berikut berdasarkan teks "Banjarmasin, Kota Seribu Sungai"!1. Tuliskan sumber daya alam yang dimiliki Kota Banjarmasin berdasarkan teks!2. Bagaimana masyarakat memanfaatkan sumber daya alam tersebut?3. Tuliskan manfaat sumber daya alam tersebut bagi lingkungan sekitar!Tolong jawabain yang benar ya, jangan ngasal!Plissssssssssssssssssssssssssss banget buat tugas.​ 1. Sumber daya alam yang dimiliki Kota Banjarmasin berdasarkan teks ialah SDA berupa sungai. 2. Masyarakat memanfaatkan sumber daya alam tersebut dengan cara menjadikan sungai sebagai pusat kegiatan mereka, terutama kegiatan transportasi dan Manfaat sumber daya alam tersebut bagi lingkungan sekitar ialah meningkatkan perekonomian yaitu dalam hal berdagang. PembahasanIndonesia merupakan salah satu negara yang kaya akan Sumber Daya Alam. Sumber Daya Alam dibagi menjadi dua, yakni Sumber Daya Alam yang dapat diperbaharui dan Sumber Daya Alam yang tidak dapat diperbaharui. Sumber daya alam yang dapat diperbarui adalah sumber daya yang dapat terus ada selama penggunaannya tidak dieksploitasi berlebihan. Sumber daya alam yang dapat diperbarui memiliki daya pemulihan. Contoh Sumber daya alam yang dapat diperbaharui antara lain hewan, air, tanah, udara, tumbuhan, dan lain lain. Sedangkan, Sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui ialah Sumber daya alam yang proses pembentukannya lebih lama jika dibandingkan dengan proses penggunaanya. Contoh Sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui adalah batu bara, minyak bumi, gas alam, alumunium, besi, emas, dan masih banyak lebih lanjutMateri tentang Sumber Daya Alam nonhayati di Indonesia tentang jenis-jenis Sumber Daya Alam tentang pemanfaatan Sumber Daya Alam jawabanKelas 10Mapel KimiaBab Bab 7 - Tata Nama Senyawa dan Persamaan ReaksiKode SPJ3
Karakteristiksumber daya alam tiap daerah. 3. Teks prosedur atau petunjuk. E. Pendekatan, Model, dan Metode Pembelajaran berdasarkan teks petunjuk yang tersedia menggunakan alat dan bahan yang telah disiapkan siswa. (mencoba) bagian dari sumber daya alam yang dimiliki bangsa Indonesia. Rasa Ingin Tahu . 37. Siswa diminta untuk merumuskan 1
Itulah yang dapat admin bagikan terkait tuliskan sumber daya alam yang dimiliki kota banjarmasin berdasarkan teks. Manfaat sungai bagi masyarakat banjarmasin adalah. Tuliskan Sumber Daya Alam Yang Dimiliki Kota Banjarmasin Berdasarkan Teks – Brainlycoid Tuliskan iii manfaat sumber daya alam batubara bagi manusia ! Tuliskan sumber daya alam yang dimiliki kota banjarmasin berdasarkan teks. Setiap daerah di indonesia memiliki sumber daya alam yang khas, berbeda satu dengan yang lainnya. Share lkpd kelas 4 tema 2 subtema 1 everywhere for free. Sumber daya alam hayati disebut. Air dan udara termasuk sumber daya alam yang. Makalah pengelolaan sumber daya alam dosen pengajar Nah , pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai lingkungan hidup yaitu lebih tepatnya tentang kerusakan lingkungan hidup yang akan meliputi. Kekayaan alam dan hasil bumi indonesia tidak perlu diragukan. Sumber daya alam tentunya memiliki peran yang sangat penting dalam pemenuhan kebutuhan manusia. Batu bara termasuk sumber daya alam yang berlimpah dan mudah diperoleh. Banyak negara yang tidak memiliki kekayaan alam namun mampu berkembang dan menjadi negara maju. Dengan kata lain, sumber daya alam merupakan kekayaan alam baik itu biotik maupun abiotik yang dapat dipergunakan manusia untuk memenuhi kebutuhan. Mental dan taqwa terhadap tuhan yang maha esa menjadi kekuatan utama untuk sumber inspirasi. Muatan sbdp kd 1. Penggunaan sumber daya alam yang dilakukan secara berlebihan tanpa memperhatikan kelestarian dari lingkungan maka akan dapat menyebabkan berbagai kerusakan terhadap lingkungan hidup. Sumber daya alam dapat didefinisikan sebagai segala sesuatu yang memiliki fungsi lingkungan hidup yang berada di lingkungan alam dimana manusia dapat menggunakannya untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Syamsudinnor a1a513237 universitas lambung mangkurat fakultas keguruan dan ilmu pendidikan program studi pendidikan geografi tahun 2017 bab 1 pendahuluan latar belakang sumber daya alam adalah segala sesuatu. Tujuannya jelas, agar para pembaca memiliki sikap seperti yang diinginkan oleh penulis teks tersebut. Sumber daya alam terbagi dua yaitu sumber daya alam hayati dan sumber daya alam non hayati. Kunci jawaban buku tematik tema 2 subtema i atomic number 82 v halaman 36, 37, 38 , 39 , 49 dan 41 mengenai sumber energi kurikulum 2013 revisi 2013 Soal kelas 4 tema 2 subtema 1 paket b. Jenis sumber daya alam dan manfaatnya perlu dipahami agar bisa dimanfaatkan dengan efektif. Secara umum sumber daya alam memiliki pengertian, antara lain Benar,republic of indonesia memiliki sumber daya alam yaitu batu bara dalam jumlah yang berlimpah serta mudah diperoleh. Berdasarkan hasil analisismu, nyatakan apakah pernyataan 1, 2, dan 3, benar atau salah. Bacalah teks laporan hasil observasi berikut! Berdasarkan sifatnya, sumber daya alam dapat digolongkan menjadi sumber daya alam kekal, sumber daya alam yang dapat diperbarui, dan sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui. Kebudayaan tersebut terkait dengan ketergantungannya pada pemanfaatan sumber daya pesisir. Sumber daya alam adalah semua yang terdapat di alam kekayaan alam yang dapat dimanfaatkan oleh manusia untuk mencukupi segala kebutuhan hidupnya. Check more flip ebooks related to lkpd kelas iv tema 2 subtema 1 of nursalim080390. Semua itu kembali kepada bagaimana pemerintah negara mengolah sumber daya alam menjadi pemasukan unggulan. Jika sebuah lagu memiliki tempo moderato, maka lagu tersebut harus dinyanyikan dengan tempo. Selain itu, sumber daya alam lainnya yang dimiliki. Soal pilihan ganda kelas iv tema 2 subtema 1 paket b Keberhasilan pembangunan ekonomi yang telah dicapai indonesia selama ini tidak lepas dari dukungan sumber daya alam yang dimiliki, yang menjadi modal dasar pembangunan nasional. Interested in flipbooks near lkpd kelas 4 tema 2 subtema 1? Contoh sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui adalah. Agar bisa mempengaruhi orang lain, tentunya dibutuhkan trik khusus saat menulis teks ini. Salah satu kabupaten di jawa timur yang mempunyai potensi ikan terbesar setelah bagansiapiapi adalah. Tolong Ya Kaklumayan 15 Poin – Brainlycoid Sumber Daya Alam Universitas Timbul Nusantara Tuliskan Sumber Daya Alam Yang Dimiliki Kota Banjarmasin Berdasarkan Teks – Berbagai Teks Penting Tuliskan Sumber Daya Alam Yang Dimiliki Kota Banjarmasin Berdasarkan Teks – Brainlycoid Discoveryuclacuk Sebutkan Dua Sumber Daya Alam Yang Ada Di Lingkunganmu Dan Tulislah Tiga Kegiatan Untuk Menjaganya – Tribunpadangcom Tema 6 Subtema two Sbdp Ipa Dan Ips Bagian B – Youtube Tuliskan Sumber Daya Alam Yang Dimiliki Kota Banjarmasin Berdasarkan Teks – Berbagai Teks Penting Effective Instructor Professional Evolution For The Implementation Mkriid Tuliskan Sumber Daya Alam Yang Dimiliki Kota Banjarmasin Berdasarkan Teks – Brainlycoid Effective Teacher Professional Development For The Implementation Tuliskan Sda Yang Dimiliki Kota Banjarmasin – Brainlycoid Lanjutannya Puisi Biasanya Pasar Terapung Mulai Ramai Sejak Subuh Hingga Menjelang Siang Barang – Brainlycoid Kota Banjarmasin – Wikipedia Bahasa Republic of indonesia Ensiklopedia Bebas Tema 8 Tempat Tinggalku Bs Pdf Tuliskan Sumber Daya Alam Yang Dimiliki Kota Banjarmasin Berdasarkan Teks – Berbagai Teks Penting Tuliskan Sumber Daya Alam Yang Dimiliki Kota Banjarmasin Berdasarkan Teks – Berbagai Teks Penting Tuliskan Sumber Daya Alam Yang Dimiliki Kota Banjarmasin Berdasarkan Teks – Berbagai Teks Penting
Search Aidil Uang Teman. Tips dalam menulis email formal yang baik dan benar Mending kita bersulang saja com Periode Bulan November 2016 - Januari 2017) Penggunaan uang dendanya tidak jelas 3 Melayani Titip Pembelian / Pembayaran Barang, Produk Digital, Booking, Berlangganan, Jasa Paypal dan Kartu Kredit Terpercaya, Bergaransi, Fee Ringan Melayani Titip Pembelian / Pembayaran Barang, Produk
Profil Daerah Kota Banjarmasin adalah ibukota dari Provinsi Kalimantan Selatan. Kota yang dijuluki sebagai Kota Seribu Sungai ini memiliki luas 98,46 km². Kota Banjarmasin berjarak 20 km dari muara Sungai Barito dan dibelah oleh Sungai Martapura, sehingga seolah-olah menjadi 2 bagian. Wilayah kota ini terdiri atas sekitar 25 buah pulau kecil delta. Secara administratif, Kota Banjarmasin berbatasan dengan Kabupaten Barito Kuala di sebelah utara, Kabupaten Banjar di sebelah timur dan selatan, dan Kabupaten Barito Kuala di sebelah barat. Selain itu, Kota Banjarmasin dilalui oleh Sungai Barito, Sungai Martapura, Sungai Andai, dan Sungai Alalak. Sungai terpanjang yang melintasi Kota Banjarmasin adalah Sungai Martapura dengan panjang meter. Sejarah dan posisinya yang strategis menjadikan Kota Banjarmasin sebagai kawasan sentral perdagangan jasa dan jalur transportasi, salah satunya dengan keberadaan Pelabuhan Trisakti, pelabuhan terbesar dan tersibuk di Pulau Kalimantan. Kota Banjarmasin terbentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor 27 Tahun 1959 tentang Penetapan Undang-Undang Darurat Nomor 3 Tahun 1953 tentang Pembentukan Daerah Tingkat II di Kalimantan sebagai Undang-Undang Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1959 Nomor 72, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1820. Kota Banjarmasin terdiri atas 5 kecamatan dengan 52 kelurahan, 116 rukun warga, dan 1569 rukun tetangga. Berdasarkan data BPS, jumlah penduduk Kota Banjarmasin tahun 2020 mencapai jiwa dengan penduduk laki-laki sebanyak jiwa dan penduduk perempuan sebanyak jiwa. Kepadatan penduduk Kota Banjarmasin tahun 2020 mencapai penduduk/km2 yang menunjukkan peningkatan dari sebelumnya penduduk/km2. Walikota H. Ibnu Sina, Petahana, menjabat 2021-2024 Rencana Umum Penanaman Modal Kota Banjarmasin Tahun 2014-2025 menyebutkan bahwa sektor unggulan sesuai dengan kondisi Kota Banjarmasin adalah sebagai berikut Pangan lahan pertanian sawah di Banjarmasin Selatan, Banjarmasin Timur, dan Banjarmasin Utara Infrastruktur pengembangan dan pengintegrasian infrastruktur daerah dengan infrastruktur provinsi dan nasional, sektor perhubungan kereta api Energi pemberdayaan pemanfaatan sampah sebagai sumber daya energi Pariwisata pengembangan pariwisata berbasis sungai Perdagangan peningkatan transaksi perdagangan produk-produk daerah sekitar Kabupaten Banjar, Kota Banjarbaru, Kabupaten Barito Kuala, dan Kabupaten Tanah Laut Industri dan jasa ekspansi pergudangan dan kavling industri, pengembangan industri pelabuhan Prioritas daerah saat ini sedang direncanakan dalam RPJMD Kota Banjarmasin 2021-2026. Berdasarkan Musrenbang RPJMD Kota Banjarmasin 2021, visi, misi dan prioritas kebijakan pembangunan Kota Banjarmasin meliputi Visi “Kayuh Baimbai Menuju Banjarmasin Baiman” Bertakwa, Aman, Indah, Maju, Amanah, dan Nyaman Misi Mewujudkan Kota Banjarmasin bertaqwa dalam setiap sendi kehidupan masyarakat, dengan meningkatkan daya saing usaha ekonomi lokal, berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi digital serta penguatan industri dan sarana distribusi perdagangan. Meningkatnya aksebilitas dan kualitas pelayanan pendidikan dasar dan kesehatan Menguatkan ketertiban, ketentraman, dan keamanan masyarakat. Meningkatkan kualitas pengelolaan infrastruktur yang terintegrasi dengan penataan ruang dan lingkungan. Meningkatnya daya saing pariwisata daerah berbasis sungai dan pelestarian budaya banjar Meningkatkan pelayanan kepada masyarakat berbasis teknologi informasi. Prioritas kebijakan pembangunan Kota Banjarmasin Mengembangkan dan meningkatkan kualitas Wirausaha baru yang mandiri untuk mengembalikan Banjarmasin sebagai Kota Perdagangan dan Jasa. Revitalisasi sungai, untuk mendukung pariwisata berbasis sungai dan transportasi sungai. Pelayanan publik berbasis SMART CITY. Payung Hukum dan Kebijakan yang Mendukung TPB Peraturan Gubernur Nomor 29 Tahun 2019 Tentang Pelaksanaan Pencapaian Rencana Aksi Daerah Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/Sustainable Development Goals RAD TPB/SDGs Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2018-2021 Peraturan Daerah Kota Banjarmasin Nomor 3 Tahun 2019 Tentang Pencegahan dan peningkatan Kualitas Terhadap Perumahan Kumuh dan Pemukiman Kumuh Peraturan Walikota Banjarmasin Nomor 72 Tahun 2019 Tentang Matriks Rencana Aksi Daerah Tujuan Pembangunan Kota Banjarmasin Tahun 2018-2021 Peraturan Walikota Banjarmasin Nomor 40 Tahun 2019 Tentang Masterplan Smart City Kota Banjarmasin Keputusan Walikota Banjarmasin Nomor 727 Tahun 2020 Tentang Pembentukan Kelompok Kerja Program Climate Resilience and Inclusive City CRIC Kota Banjarmasin Tahun 2020 Status Pelaksanaan TPB Terkini Indeks Gini Kota Banjarmasin mengalami peningkatan dari 0,34 tahun 2020 menjadi 0,35 tahun 2021 Tingkat Pengangguran Terbuka Kota Banjarmasin mengalami peningkatan dari 8,32% tahun 2020 menjadi 8,47% tahun 2021 Indeks Pembangunan Manusia Kota Banjarmasin mengalami peningkatan dari 77,10 tahun 2020 menjadi 77,57 tahun 2021 Indeks Pembangunan Gender Kota Banjarmasin mengalami peningkatan dari 93,30 tahun 2019 menjadi 93,37 tahun 2020 Indeks Pemberdayaan Gender Kota Banjarmasin mengalami peningkatan dari 79,56 tahun 2019 menjadi 79,60 tahun 2020 Angka Harapan Hidup Kota Banjarmasin mengalami peningkatan dari 70,98% tahun 2019 menjadi 71,13% tahun 2020 Rata-rata lama sekolah Kota Banjarmasin mengalami peningkatan dari 9,95% tahun 2020 menjadi 10,20% tahun 2021 Harapan lama sekolah Kota Banjarmasin mengalami peningkatan dari 13,93% tahun 2020 menjadi 13,94% tahun 2021 Strategi Pemerintah Provinsi untuk mendorong Pemerintah Kota dan Kabupaten untuk menyelaraskan RPJMDnya dengan indikator-indikator TPB TPB 13 Program Kampung Iklim ProKlim Program Kampung Iklim adalah program untuk melakukan adaptasi dan mitigasi perubahan iklim dengan mengajak partisipasi aktif masyarakat dan mempertimbangkan kearifan lokal. Setiap ProKlim di Kota Banjarmasin memiliki ciri khas yang menyesuaikan kondisi wilayah setempat. Contoh kegiatan yang dilakukan adalah adaptasi pemanfaatan lahan pekarangan, peresapan air, dan penanaman vegetasi. Sedangkan untuk kegiatan mitigasi yang dilakukan di ProKlim misalnya mengelola sampah dan daur ulang, serta upaya menggunakan energi terbarukan. Berita terbaru menunjukkan bahwa Kota Banjarmasin sudah memiliki 17 ProKlim, dengan setidaknya 15 kampung telah menerima penghargaan program kampung iklim dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI. TPB 8 Revitalisasi Kawasan Pasar Terapung, Banjarmasin Program revitalisasi Kawasan Pasar Terapung merupakan upaya pengembangan kawasan sungai di sektor pariwisata dan transportasi. Terdapat setidaknya dua lokasi Pasar Terapung di Kota Banjarmasin, yaitu Pasar Terapung Muara Kuin dan Pasar Terapung Siring Pierre Tendean. Di Pasar Terapung Siring Pierre Tendean, kegiatan revitalisasi terdiri dari penyiringan/tanggul sebagai batas bantaran sungai, pembersihan lokasi pasar, perbaikan fasilitas sarana dan prasarana, dan pengecatan bersama dengan masyarakat, anggota TNI, dan Polri. Sedangkan di Pasar Terapung Muara Kuin dilakukan re-branding ­dengan nama Pasar Terapung Kuin Alalak. Kegiatan lainnya yang diselenggarakan untuk menarik pengunjung adalah Festival Pasar Terapung, terakhir dilakukan pada bulan Oktober 2021. Berdasarkan berita terbaru tahun 2022, Pasar Terapung di Kota Banjarmasin saat ini masih belum beroperasi sejak Desember 2021 karena beberapa hal, gelombang ketiga COVID-19, kehabisan anggaran operasional, dan perubahan nomenklatur Dinas Pariwisata Kota Banjarmasin. TPB 3 Pengaktifan Komisi Peduli AIDS KPA Kota Banjarmasin menyumbang kasus terbanyak HIV/AIDS di Kalimantan Selatan. Sebagai bentuk kepedulian, Pemerintah Kota Banjarmasin mengaktifkan KPA di tahun 2022 yang sebelumnya tidak aktif sejak 2017. KPA diharapkan dapat mempermudah proses koordinasi antara pemerintah, organisasi pendamping, dan penjangkau HIV/AIDS. Upaya lain yang dilakukan untuk menanggulangi HIV/AIDS adalah penambahan sarana kesehatan untuk melayani pengidap HIV/AIDS; sosialisasi dan edukasi mengenai HIV/AIDS. Menurut Kepala Dinas Kesehatan Banjarmasin, Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin merincikan anggaran tambahan untuk penanganan HIV/AIDS sebanyak Rp 80 juta di tahun 2022. Selain itu, pelayanan HIV/AIDS akan ditingkatkan dari 6 puskesmas menjadi 26 puskesmas. Sumber Badan Pusat Statistik Kota Banjarmasin. Indeks Pembangunan Manusia. Retrieved January 28, 2022, from Badan Pusat Statistik Kota Banjarmasin. Jumlah Penduduk Jiwa, 2018-2020. Retrieved February 22, 2022, from Badan Pusat Statistik Kota Banjarmasin. 2021, February 26. Kota Banjarmasin Dalam Angka 2021. Dina Mirayanti Hutauruk. 2020, February 18. Bisnis pergudangan dan area industri di Banjarmasin mulai bangkit - Page 2. Hallobanua. 2021, December 27. HIV/Aids Meningkat, Pemko Bakal Siapkan Anggaran dan Tenaga Konsultasi 26 Puskesmas – Hallobanua. Humas Kemenko Polhukam RI. 2019, September 16. Pasar Terapung Banjarmasin di Revitalisasi agar Lebih Menarik dan Berdaya Saing. InfoPublik - Peluang Investasi di Kalimantan Selatan. 2020, October 6. Jumahudin. 2022, January 26. Pejabat Kosong, Operasional Pasar Terapung di Banjarmasin Terdampak - Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah. 2020. Laporan Perkembangan Ekonomi Syariah Daerah 2019-2020. Kota Seribu Pemerintah Kota Banjarmasin. RPJMD Kota Banjarmasin 2016-2021. Retrieved January 28, 2022, from Pemerintah Kota Banjarmasin. 2021, October 7. Musrenbang RPJMD, Walikota Sebut Rencana Pembangunan Kota Banjarmasin. Pemerintah Kota Banjarmasin. 2021, October 19. Banjarmasin Sabet 15 Penghargaan Proklim dari KLHK RI. Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan. Rencana Aksi Daerah Kalimantan Selatan 2018-2021. Retrieved January 28, 2022, from Peraturan Walikota Nomor 48 Tahun 2018 Tentang Perubahan atas Peraturan Walikota Banjarmasin Nomor 55 Tahun 2014 Tentang Rencana Umum Penanaman Modal Kota Banjarmasin Tahun 2014-2025 [JDIH BPK RI]. Retrieved January 28, 2022, from Sukarli. 2021, September 20. Banjarmasin sudah punya 17 kampung iklim. Syaiful Rizki. 2021, December 29. [LIPSUS] Makin Serius Tangani ODHIV, Dinkes Banjarmasin Anggarkan Ratusan Juta.
KotaBanjarmasin adalah salah satu kota di Provinsi Kalimantan Selatan, Indonesia. Kota Banjarmasin yang dijuluki Kota Seribu Sungai ini memiliki wilayah seluas 98,46 km² yang wilayahnya merupakan delta atau kepulauan yang terdiri dari sekitar 25 buah pulau kecil (delta) yang dipisahkan oleh sungai-sungai di antaranya Pulau Tatas, Pulau Kelayan, Pulau Rantauan Keliling, Pulau Insan dan lain-lain. Oleh H Hesly Junianto SH MHMantan Kadisbudpora Kota Banjarmasin Berdasarkan hikayat Kota Banjarmasin, konon katanya asal usul penghuni/penduduk dipengaruhi budaya dari Keling-India, yang dimulai dari Empu Jatmika dengan puteranya Lambung Mangkurat, makanya berimbas pada anak cucunya sampai sekarang, suka berdagang selain itu suka nonton film India. Kebenaran tentang hikayat tersebut tidak perlu diperdebatkan karena selain hanya salah satu sebuah “Hikayat”, juga ada baiknya para ahli sejarah dan budaya Banjar lebih jauh untuk mengkajinya. Kota Banjarmasin sampai detik ini masih sebagai Ibu Kota Provinsi Kalimantan Selatan dengan usia 493 tahun, jadi kalau ibarat rumah tua tentunya hanya para tukang sarat pengalaman yang dapat merenovasi rumah tua karena salah paku saja bisa runtuh rumahnya karena banyaknya yang sudah “Jabuk” dan salah-salah tukangnya bisa “tabarusuk”. Selain faktor usia yang sangat tua tersebut Kota Banjarmasin posisinya sangat strategis walaupun tidak mempunyai sumber daya alam yang berlimpah. Tapi dari sektor jasa kalau dikelola dengan sungguh-sungguh, transparan dan akuntabel tentunya sangat menjanjikan dan akan menambah pundi-pundi Pendapatan Asli Daerah yang sangat menggairah bagi kesejahteraan dan kemajuan Kota Banjarmasin. Kondisi itu karena Kota Banjarmasin dari awal diarahkan sebagai dimensi kota perdagangan, kota pelabuhan, kota pariwisata dan kota pendidikan. Memang sebelum Pusat Pemerintahan Kalsel dipindahkan ke Kota Banjarbaru dapat dikatakan Banjarmasin juga mempunyai dimensi kota pemerintahan. Dari sekian dimensi kota yang disandang Kota Banjarmasin, maka yang menjadi fokus dalam tulisan ini hanyalah Banjarmasin sebagai dimensi Kota Pariwisata, karena kegiatan wisata itu memberikan dampak ganda multiplier effect atau dapat menumbuhkan berbagai usaha mulai dari transportasi, akomodasi, perhotelan, biro perjalanan, cenderamata, pusat oleh-oleh/kuliner yang ujung-ujungnya akan memberikan kesejahteraan bagi masyarakat baik dipedesaan dan diperkotaan. Potensi Wisata dan Sapta PesonaSecara kasat mata Kota Banjarmasin sangat handal untuk masuk industri wisata di tanah air ini karena dari hulu dan hilirnya mengandung potensi berbagai bentuk wisata yang dapat dikembangkan antara lain Wisata Alam; Susur sungai Martapura, pasar terapung, rumah lanting dan permainan di air. Wisata Religius; Ziarah makam, pengajian-pengajian majelis taklim dan masjid-masjid. Wisata Pendidikan; Museum, rumah-rumah Banjar kuno, pembuatan perahu / jukung, pembuatan tajau dan sebagainya. Wisata Kuliner; Soto Banjar, seribu macam kue tradisional. Wisata Budaya; Kain sasirangan, musik tradisional, pertunjukan / tarian tradisional dan taman budaya. Wisata Belanja; Pasar-pasar tradisional dan modern. Potensi-potensi ini bukan hanya menjadi kebanggaan saja tapi perlu adanya azas manfaat bagi pemerintah maupun masyarakatnya juga bukan hanya banyaknya desa wisata dibangun begitu saja tanpa ada kesiapan masyarakat dan pemerintah untuk menghayati sekaligus mengaplikasikan dalam program wisata yang dikenal dengan Sapta Pesona aman, tertib, bersih, sejuk, indah, ramah tamah dan kenangan. Sapta Pesona merupakan kunci untuk maju dan berkembangannya destinasi wisata, maka pemahamannya betul-betul di masyarakatkan sehingga keinginan menjadikan Kota Banjarmasin sebagai kota pariwisata bukan hanya menjadi mimpi-mimpi di setiap program wali kota yang satu ke wali kota lainnya. Dan salah satu yang menjadi daya tarik luar biasa pariwisata bagi Banjarmasin adanya julukan Banjarmasin sebagai kota seribu sungai, mungkin secara imajinasi julukan seribu sungai benar adanya dan itu memang terjadi pada tempo dulu, tapi sekarang hanya tersisa 193 sungai dan mungkin lebih kurang lagi jumlah sungainya tersebut. Dari itulah perubahan berkurangnya jumlah sungai keberadaannya sekarang ini perlu ada kegiatan pemetaan secara holistik sehingga akan diketahui pasti faktor penyebabnya dan dapat pula dicarikan solusinya. Dengan pemikiran yang serba banyak keterbatasan, sebagai warga Kota Banjarmasin tentunya sangat berharap agar Banjarmasin menjadi tujuan destinasi nasional yang teragenda di Kementerian Pariwisata RI dan menjadi kota ternyaman di Indonesia. Sementara ini kota ternyaman itu terdiri dari Kota Balikpapan, Kota Solo, Kota Malang, Kota Yogyakarta, Kota Palembang dan Kota Bandung. Terpadu dan TerintegrasiKedepannya bagi para pemimpin di kota ini dalam memprogramkan suatu destinasi wisata atau desa wisata selain berpedoman pada sapta pesona dapat juga melakukan kajian terlebih dahulu yang akan menggambarkan tentang kondisi umum jumlah penduduk, luas wilayah, mata pencaharian dan tingkat pendidikan di lokasi tersebut, kemudian gambaran pada saat ini tentang tranportasi, akomodasi, restoran/rumah makan, objek dan daya tarik wisata dan cenderamata. Selain itu diberikan juga gambaran kondisi yang diharapkan. Kemudian yang lebih penting lagi adanya komitmen dari Pemko Banjarmasin bahwa destinasi wisata dikembangkan dan dibangun secara terpadu dan terintegrasi dalam rangka meningkatkan perekonomian masyarakat. Kemudian perlunya pimpinan Pemda Kota Banjarmasin membuat kebijakan dengan menugaskan dinas terkait untuk bersama dinas yang menangani pariwisata meningkatkan sarana prasarana untuk keberadaan destinasi tersebut, seperti sarana kebersihan lingkungan, temnpat parkir, kawasan untuk penyelenggaraan event acara budaya, dermaga yang mencerminkan semuanya beraroma sapta pesona. Selanjutnya menyamakan persepsi tentang destinasi wisata yang akan dibangun antara dinas pariwisata kota dengan dinas provinsi dan kordinasi dengan dinas PU, dinas kebersihan, dinas perhubungan, dinas perdagangan, satpol pp, dinas koperasi UKM, tokoh masyarakat, asita, perhotelan, tokoh adat, tokoh agama, PKK dan organisasi masyarakat lainnya, kecamatan dan kelurahan di sekitar lokasi yang akan dijadikan destinasi wisata tersebut. Sedangkan yang perlu dihindari, jangan sampai membangun destinasi wisata atau desa wisata tanpa ada pengkajian komprehensif hanya berdasarkan kesenangan pimpinan atau menyenangkan pimpinan, itu lebih banyak mubazir daripada manfaatnya. Bahkan akan lebih banyak muncul konflik kepentingan. Sebagai warga kota selalu berharap agar destinasi wisata Kota Banjarmasin masuk dalam agenda kunjungan wisata di kementerian wisata RI dengan demikian akan banyak memberikan motivasi bagi masyarakat untuk lebih berinovasi, berkreasi dan bergerak di dunia industri pariwsisata karena melalui pariwisata akan mendorong semangat untuk meningkatkan rasa cinta tanah air dan semakin mempererat tali silaturrahim antar sesama suku bangsa di dalam NKRI. *
TampakTak Pernah Kehabisan Uang Layar 11,6", prosesor baru, memori yang memadai, bobot ekstra ringan, dan daya tahan baterai baik adalah senjata utamanya Modal Kecil Dapat Puluhan Juta ^^ Bareng aku dan teman-temanku yang cantik-cantik loh ! Info Situs HobiQQ: BBM : DD09567B WA : +6281262400720 LINE : hobi-qq Facebook : Lina Tan Kunjungi
Banjarmasin merupakan ibu kota Provinsi Kalimantan Selatan yang dikelilingi oleh sungai, karena itulah Banjarmasin diberi julukan sebagai kota "Seribu Sungai". Sungai dapat didefinisikan sebagai sejumlah air yang mengalir dari daerah aliran sungai, dan tentu saja mengalir dari atas ke bawah. Masyarakat Banjarmasin menjadikan sungai sebagai sumber kehidupan. Hal ini terbukti dari masyarakatnya yang hidupnya bergantung pada sungai. Sungai digunakan untuk aktivitas sehari-hari sampai digunakan untuk aktivitas perdagangan dan rekreasi. Oleh karena banyaknya masyarakat Banjarmasin yang melibatkan sungai maka muncullah istilah-istilah yang berhubungan dengan sungai seperti hulu dan hilir. PENDAHULUAN Kalimantan Selatan merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki banyak sungai salah satu sumber daya alam dan sumber kehidupan. Banjarmasin merupakan ibu kota Provinsi Kalimantan Selatan yang dikelilingi oleh sungai, karena itulah Banjarmasin diberi julukan sebagai kota "Seribu Sungai". Sungai dapat didfinisikan sebagai sejumlah air yang mengalir dari daerah aliran sungai, dan tentu saja mengalir dari atas ke bawah. Sejak dahulu, daerah tepian sungai telah menjadi tempat pemukiman penduduk. Daerah tepian sungai merupakan wilayah yang sangat subur karena adanya endapan lumpur akibat dari pengaruh pasang surut sungai. Tidak heran jika wilayah tepian sungai menjadi tempat pemukiman penduduk karena kesuburan tanahnya. Sungai mempunyai pengaruh yang sangat penting pada hampir setiap kehidupan bagi masyarakat Kalimantan Selatan. Masyarakat Banjarmasin menjadikan sungai sebagai sumber kehidupan. Hal ini terbukti dari masyarakatnya yang hidupnya bergantung pada sungai. Sungai digunakan untuk aktivitas sehari-hari sampai digunakan untuk aktivitas perdagangan dan rekreasi. Oleh karena banyaknya masyarakat Banjarmasin yang melibatkan sungai maka muncullah istilah-istilah yang berhubungan dengan sungai seperti hulu dan hilir. Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free KEHIDUPAN MASYARAKAT DI SUNGAI DAN TEPIAN SUNGAI BANJARMASIN Rahmaniah 2010128320006 Program Studi Pendidikan IPS Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin Abstrak Banjarmasin merupakan ibu kota Provinsi Kalimantan Selatan yang dikelilingi oleh sungai, karena itulah Banjarmasin diberi julukan sebagai kota “Seribu Sungai”. Sungai dapat didefinisikan sebagai sejumlah air yang mengalir dari daerah aliran sungai, dan tentu saja mengalir dari atas ke bawah. Masyarakat Banjarmasin menjadikan sungai sebagai sumber kehidupan. Hal ini terbukti dari masyarakatnya yang hidupnya bergantung pada sungai. Sungai digunakan untuk aktivitas sehari-hari sampai digunakan untuk aktivitas perdagangan dan rekreasi. Oleh karena banyaknya masyarakat Banjarmasin yang melibatkan sungai maka muncullah istilah-istilah yang berhubungan dengan sungai seperti hulu dan hilir. PENDAHULUAN Kalimantan Selatan merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki banyak sungai salah satu sumber daya alam dan sumber kehidupan. Banjarmasin merupakan ibu kota Provinsi Kalimantan Selatan yang dikelilingi oleh sungai, karena itulah Banjarmasin diberi julukan sebagai kota “Seribu Sungai”. Sungai dapat didfinisikan sebagai sejumlah air yang mengalir dari daerah aliran sungai, dan tentu saja mengalir dari atas ke bawah. Sejak dahulu, daerah tepian sungai telah menjadi tempat pemukiman penduduk. Daerah tepian sungai merupakan wilayah yang sangat subur karena adanya endapan lumpur akibat dari pengaruh pasang surut sungai. Tidak heran jika wilayah tepian sungai menjadi tempat pemukiman penduduk karena kesuburan tanahnya. Sungai mempunyai pengaruh yang sangat penting pada hampir setiap kehidupan bagi masyarakat Kalimantan Selatan. Masyarakat Banjarmasin menjadikan sungai sebagai sumber kehidupan. Hal ini terbukti dari masyarakatnya yang hidupnya bergantung pada sungai. Sungai digunakan untuk aktivitas sehari-hari sampai digunakan untuk aktivitas perdagangan dan rekreasi. Oleh karena banyaknya masyarakat Banjarmasin yang melibatkan sungai maka muncullah istilah-istilah yang berhubungan dengan sungai seperti hulu dan hilir. Berdasarkan hal tersebut maka penulis tertarik untuk memfokuskan penelitian ini pada kehidupan masyarakat di sungai dan tepian sungai untuk melihat peranan sungai bagi masyarakat yang tinggal di tepian sungai kota Banjarmasin. SUNGAI DAN KEBUDAYAAN SUNGAI Secara umum sungai berarti aliran air yang besar. Sedangkan secara ilmiah sungai berarti perpaduan antara alur sungai dan aliran air. Sungai merupakan suatu alur yang panjang diatas permukaan bumi tempat mengalirnya air yang berasal dari hujan. Aliran alira merupan bagian yang selalu tersentuh oleh air. Untuk Banjarmasin sungai dikelompokkan menjadi empat kategori yaitu sungai besar, sungai sedang, sungai kecil, dan anak sungai. Kebudayaan secara umum diartikan sebagai hasil cipta, rasa, dan karsa manusia yang membentuk suatu kebiasaan baru yang ada dalam kehidupan, semua kebudayaan adalah baik tergantung di mana budaya itu berasal, sebab setiap kebudayaan tidak sama sehingga diperlukan suatu pemahaman yang lebih untuk memahami budaya tersebut. Kebudayaan adalah hal kompleks yang mencakup pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat dan kemampuan-kemampuan serta kebiasaan-kebiasaan yang didapat oleh manusia sebagai anggota masyarakat. Dengan kata lain kebudayaan mencakup semua yang didapat atau dipelajari oleh manusia sebagai anggota masyarakat. Kebudayaan terdiri atas segala sesuatu yang dipelajari oleh cara-cara perilaku atau pola-pola berpikir, merasakan dan bertindak. Kebudayaan suatu masyarakat arab kaitanya dengan kondisi geografisnya. Seperti yang diketahui sebelumnya, Banjarmasin terkenal dengan julukan kota seribu sungai. Hal ini bukanlah suatu yang berlebihan karena pada kenyataannya memang terdapat banyak sungai walaupun jumlahnya tidak sampai seribu. Maka dengan begitu tidak dapat dipungkiri bahwa Banjarmasin mempunyai kebudayaan sungai. Kebudayaan sungai di banjarmasin merupakan produk dari keluwesan, pengalaman hidup dan adaptasi mereka dengan kehidupan di pinggiran atau di sepanjang bantaran sungai. Sungai menjadi sebuah kata yang penuh makna yang di mana didalamnya terkandung falsafah hidup orang banjar sehingga terciptalah istilah-istilah di masyarakat yang berhubungan dengan sungai, salah satunya adalah “kayuh baimbai” yang menjadi motto kota Banjarmasin. Bagi masyarakat kota Banjarmasin, sungai bukan hanya sekedar sumber air tetapi juga sebagai orientasi hidup. Dikatakan sebagai orientasi hidup karena banyak kegiatan sehari-hari yang dilakukan di sungai seperti mandi mencuci menangkap ikan berdagang sebagai jalur transportasi yang di sebagai tempat bermain anak-anak. Budaya sungai di kota Banjarmasin tidak hanya ditandai dari aktivitas masyarakat yang dilakukan di sungai, tetapi juga ditandai dengan adanya pemukiman di pinggiran sungai seperti pemukiman penduduk setempat ibadah pasar seiring museum dan tempat-tempat lainnya di tepi-tepi sungai. Banyaknya aktivitas yang dilakukan masyarakat Kota Banjarmasin di sungai ataupun di tepian sungai sehingga menjadikan sungai sebagai salah satu sarana interaksi sosial. Misalnya pada pagi hari atau sore hari yang di mana banyak masyarakat Banjarmasin yang mandi atau mencuci di batang sungai sejarah tidak langsung menjadikan aktivitas tersebut sebagai kesempatan bagi mereka untuk melakukan interaksi sosial. Misalkan pada saat mandi mereka sambil mengobrol, dan anak-anak menjadikan aktivitas mandi sebagai kegiatan bermain mereka seperti lomba berkejar-kejaran sambil berenang di sungai, dan lain sebagainya. AKTIVITAS MASYARAKAT DI SUNGAI DAN TEPIAN SUNGAI Aktivitas masyarakat di sungai dan tepian sungai Kota Banjarmasin terdapat kesamaan aktivitas yang dilakukan oleh masyarakat di semua sungai dan tepian sungai pada umumnya, yaitu a. Sungai sebagai jalur transportasi Sejak dahulu sungai memegang peranan penting sebagai jalur transportasi di kota ini, hal ini dibuktikan dengan adanya aktivitas hilir mudik perahu-perahu yang melintas di sungai-sungai Kota Banjarmasin. Meskipun jumlah transportasi sungai mulai berkurang namun masih ada sebagian warga yang menggunakan jalur sungai seperti taksi klotok, jukung dan klotok pengangkut barang. b. Sebagai sumber mata pencaharian Keberadaan siring di tepian sungai menjadi berkah tersendiri bagi para penjual makanan dan minuman. Banyaknya warga banjarmasin yang sedang menghabiskan waktu bersantai di siring Jl. Martadinata dan siring Jl. Jenderal Sudirman memberikan kesempatan bagi para penjual untuk berjualan di sekitar siring seperti berjualan es kelapa, jagung bakar, kripik, pentol, dan lain sebagainya. Selain itu juga ada masyarakat yang membuka usaha di tepian sungai seperti penjualan balok kayu, alasannya dalam untuk memudahkan pengangkutan barang jualan melalui sungai. c. Sumber air untuk kebutuhan MCK Penggunaan air sungai untuk kebutuhan mandi, cuci dan kakus MCK masih dilakukan oleh masyarakat banjarmasin yang tinggal di pemukiman di sepanjang tepian sungai. Mereka umumnya melakukan aktivitas MCK tersebut di jamban terapung. Aktivitas ini selalu terlihat di sungai kuin dan alalak setiap pagi dan sore hari. Aktivitas mandi dan mencuci di batang pun menjadi ajang untuk mereka akan silaturahmi yang di mana menjadi kesempatan untuk mereka untuk saling mengobrol sambil mandi dan mencuci. Adapun balumba merupakan aktivitas yang sering dilakukan anak-anak saat mandi di sungai yaitu berlomba-lomba untuk berenang lebih cepat daripada anak lainnya. d. Memancing Banyak masyarakat banjarmasin yang menghabiskan waktunya untuk memancing di sungai sungai yang ada di Banjarmasin, bayi karena hobi atau sekedar menghabiskan waktu luang ataupun untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Kegiatan memancing biasanya dilakukan di sungai martapura depan Museum Wasaka. e. Tempat bersantai Siring yang dibangun di tepian sungai menjadikan sering sebagai open space. Pada sore hari siring dijadikan tempat bersantai bagi sebagian masyarakat Banjarmasin. Seperti duduk-duduk bersama keluarga atau teman-teman sambil memandang sungai serta melihat klotok dan dukung lalu lalang bisa menjadi cara tersendiri untuk bersantai. Keberadaan sering juga menjadi wadah bagi berbagai komunitas seperti komunitas bikers, skaters, serta geng motor. Sehingga tepian sungai memberikan peran tersendiri dalam merapatkan hubungan sosial masyarakat Banjarmasin yang memiliki kesamaan hobi. SIMPULAN Banjarmasin merupakan ibu kota Provinsi Kalimantan Selatan yang dikelilingi oleh sungai, karena itulah Banjarmasin diberi julukan sebagai kota “Seribu Sungai”. Tidak heran jika wilayah tepian sungai menjadi tempat pemukiman penduduk karena kesuburan tanahnya. Sungai mempunyai pengaruh yang sangat penting pada hampir setiap kehidupan bagi masyarakat Kalimantan Selatan. Masyarakat Banjarmasin menjadikan sungai sebagai sumber kehidupan. Hal ini terbukti dari masyarakatnya yang hidupnya bergantung pada sungai. Sungai digunakan untuk aktivitas sehari-hari seperti mandi, mencuci, memancing, sampai digunakan untuk aktivitas perdagangan dan rekreasi. Banyaknya aktivitas yang dilakukan masyarakat Kota Banjarmasin di sungai ataupun di tepian sungai sehingga menjadikan sungai sebagai salah satu sarana interaksi sosial seperti pada saat mandi mereka sambil mengobrol, dan anak-anak menjadikan aktivitas mandi sebagai kegiatan bermain mereka seperti lomba berkejar-kejaran sambil berenang di sungai, dan lain sebagainya. Aktivitas masyarakat di sungai dan tepian sungai Kota Banjarmasin terdapat kesamaan aktivitas yang dilakukan oleh masyarakat di semua sungai dan tepian sungai pada umumnya, yaitu sungai sebagai jalur transportasi, sebagai sumber mata pencaharian, sumber air untuk kebutuhan MCK, sungai sebagai tempat untuk memancing, dan tempat untuk bersantai. DAFTAR PUSTAKA Mentayani, I. 2019, December. Identitas dan Eksistensi permukiman tepi sungai di Banjarmasin. In Prosiding Seminar Nasional Lingkungan Lahan Basah Vol. 4, No. 3, pp. 497-502. Mentayani, I. 2015. Transformasi Adaptif Permukiman Tepi Sungai di Kota Banjarmasin Kasus Barito-Muara Kuin, Martapura, dan Alalak Doctoral dissertation, Universitas Gadjah Mada. Muksin, A., & Rahmini, N. 2021. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Pedagang Pasar Terapung di Kawasan Wisata Siring Tendean Kota Banjarmasin. JIEP Jurnal Ilmu Ekonomi dan Pembangunan, 41, 197-213. Putra, M. A. H., Rahman, A. M., Jumriani, J., Abbas, E. W., & Subiyakto, B. 2021. The Street Clowns in Banjarmasin City as a Life Survival Strategy. The Innovation of Social Studies Journal, 22, 121-126. Putra, M. A. H., Mutiani, M., Jumriani, J., Ramadhan, S., & Rahmatina, R. 2020. Utilization Learning Management System LMS of Ruang Guru for Education Teachers in Banjarmasin. The Kalimantan Social Studies Journal, 21, 31-38. Putra, M. A. H., Mutiani, M., Jumriani, J., & Handy, M. R. N. 2020. The Development of a Waste Bank as a Form of Community Participation in Waste Management. The Kalimantan Social Studies Journal, 21, 22-30. Putra, M. A. H., Mutiani, M., & Jumriani, J. 2021. PENDIDIKAN KARAKTER ANAK JALANAN DI SEKOLAHKELAS KHUSUS PASAR LIMA BANJARMASIN. Jurnal Mahasiswa BK An-Nur Berbeda, Bermakna, Mulia, 72, 32-36. Putra, M. A. H., & Subiyakto, B. 2021, February. Ecological Awareness Based on Religious Activities. In The2nd International Conference on Social Sciences Education ICSSE 2020 pp. 311-314. Atlantis Press. Rochgiyanti, Rochgiyanti. "Fungsi Sungai Bagi Masyarakat di Tepian Sungai Kuin Kota Banjarmasin." Komunitas International Journal of Indonesian Society and Culture, vol. 3, no. 1, 2011. Subiyakto, B., Abbas, E. W., Arisanty, D., Mutiani, M., & Akmal, H. 2020. Sungai dan Kehidupan Masyarakat Banjar Penguatan Lokalitas dalam Wacana Pendidikan IPS yang Responsif. ResearchGate has not been able to resolve any citations for this intensitas sampah menjadi permasalahan lingkungan sebab tidak diikuti dengan pengelolaan sampah berbasis lingkungan. Solusi penanganan sampah berbasis lingkungan dapat direalisasikan di bank sampah melalui peran bank sampah yang terlihat dari aktivitas pengurus dan nasabah yang menerapkan aktivitas 3R mampu meningkatkan kesadaran lingkungan masyarakat. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa masyarakat mampu melakukan pemilahan dan pengolahan sampah dan mengubah pandangan masyarakat akan sampah yang dahulunya menjijikkan menjadi menjanjikan. Penulisan artikel mempunyai tujuan meningkatkan pemahaman akan pentingnya bank sampah untuk meningkatkan kesadaran lingkungan masyarakat yang tercermin dari peran pengurus dan nasabah yaitu adanya pengetahuan, sikap konkret, dan perilaku yang teknologi di bidang pendidikan yang saat ini masih terus di kembangkan adalah Learning Management System LMS. Pandemi COVID-19 memaksa pendidik untuk menggunakan LMS guna menjalankan pembelajaran lebih optimal. Artikel ini bertujuan mendeskripsikan pemanfaatan LMS untuk kegiatan pembelajaran menggunakan ruang kelas dari fitur Ruang Guru. Metode yang digunakan adalah ceramah dimodifikasi dengan pertemuan virtual di google meet. Hasil kegiatan, mendeskripsikan permasalahan pembelajaran daring, teridentifikasi menjadi 5 permasalahan, yaitu 1 Ketidaklancaran jaringan internet jadi kendala utama dalam kegiatan pembelajaran jarak jauh, 2 Keterbatasan biaya untuk pembelian gadget handphone maupun device lain untuk mendukung pembelajaran jarak jauh, 3 Keterbatasan biaya untuk akses internet bagi peserta didik, 4 Keterbatasan waktu bagi orang tua untuk mendampingi peserta didik saat pembelajaran, dan 5 Keterbatasan keterampilan pemanfaatan teknologi bagi pendidik untuk menunjang keberhasilan pembelajaran jarak jauh. LMS berbasis cloud atau sistem komputasi memungkinkan peserta pelatihan mengakses materi belajar tanpa batas. Device yang bisa dimanfaatkan, seperti laptop, PC, tablet, atau bahkan smartphone. Selama terhubung dengan koneksi internet, maka seluruh peserta bisa mengakses materi belajar tanpa batasan kapan saja dibutuhkan. Tanpa harus mengesampingkan tanggung jawab serta target-target lain yang perlu dicapai. Ruang Guru menyediakan fitur baru bernama Ruang Kelas guna mendukung sistem Pembelajaran Jarak Jauh PJJ selama masa pandemi Covid-19 agar proses belajar mengajar bisa berjalan lancar. Fitur Ruang Kelas adalah layanan learning management system yang dimanfaatkan sebagai sarana kelas virtual guru dan peserta perekonomian di masa pandemi Covid-19 menjadi satu polemik yang berkepanjangan. Hilangnya pekerjaan dan tuntutan pemenuhan kebutuhan harian menjadi fokus permasalahan perekonomian tersebut. Masyarakat dituntut untuk berpikir dan bereaksi terhadap kondisi tersebut untuk bertahan hidup. Artikel ini bertujuan mendeskripsikan satu strategi bertahan hidup dengan cara menjadi badut jalanan. Pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan secara komprehensif. Data penelitian dianalisis dengan teknik analisis data Miles dan Huberman. Hasil penelitian menguraikan bahwa faktor pendorong menjadi badut jalanan adalah tuntutan pemenuhan kebutuhan hidup. Perihal ini bermakna bahwa permasalahan ekonomi menjadi permasalahan utama sehingga pelaku memilih menjadi badut jalanan. Badut jalanan di Banjarmasin menjadi pilihan pekerjaan yang digandrungi oleh masyarakat menengah ke bawah. Dalam mendapatkan pekerjaan ini diperlukan hubungan pertemanan networking. Di samping itu, diperlukan pembiasaan diri untuk hidup berhemat karena pendapatan tidak pasti setiap MuksinNoor RahminiThis study aims to determine how factors influencing income such as business capital variables, education level, working hours, and business length affect the income of floating market traders in the Siring Tendean Tourism Area, Banjarmasin City. Data collection techniques using questionnaire techniques and interviews with a sample of respondents in the study totaling 40 respondents. The data analysis technique used is descriptive analysis with a quantitative approach that is the data presented in tabulations. The percentage of answers calculated from each of these categories is processed based on research needs and then presented according to findings in the results showed that the variables of business capital, education level, working hours, and business length simultaneously had a significant effect on the income of the floating market traders in the Siring Tendean Tourism Area, Banjarmasin. The magnitude of the effect is and then the remaining is explained by variables not mentioned in the study. From these results, working hours are the most dominant variable affecting the income of floating market traders in the Siring Tendean Tourism Area, Banjarmasin CityRochgiyanti RochgiyantiRochgiyanti, Rochgiyanti. "Fungsi Sungai Bagi Masyarakat di Tepian Sungai Kuin Kota Banjarmasin." Komunitas International Journal of Indonesian Society and Culture, vol. 3, no. 1, 2011.

Berdasarkanketersediaannya di alam, sumber daya alam itu dibagi menjadi sumber daya alam yang bisa diperbarui dan tidak bisa diperbarui. Beberapa contoh pemanfaatan sumber daya alam di sekitar kita misalnya: 1. Sumber daya alam sungai dimanfaatkan untuk mengairi sawah dan menjadi sumber air di pemukiman. 2.

KarakteristikEkologi Sumber Daya Alam. Sumber daya alam adalah sesuatu yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai kepentingan dan kebutuhan hidup manusia agar hidup lebih sejahtera yang ada di sekitar alam lingkungan hidup kita. Sumber daya alam bisa terdapat di mana saja seperti di dalam tanah, air, permukaan tanah, udara, dan lain sebagainya.
4MF661v.
  • kqun7lqtlc.pages.dev/92
  • kqun7lqtlc.pages.dev/321
  • kqun7lqtlc.pages.dev/60
  • kqun7lqtlc.pages.dev/143
  • kqun7lqtlc.pages.dev/185
  • kqun7lqtlc.pages.dev/397
  • kqun7lqtlc.pages.dev/920
  • kqun7lqtlc.pages.dev/162
  • kqun7lqtlc.pages.dev/791
  • kqun7lqtlc.pages.dev/372
  • kqun7lqtlc.pages.dev/391
  • kqun7lqtlc.pages.dev/283
  • kqun7lqtlc.pages.dev/467
  • kqun7lqtlc.pages.dev/723
  • kqun7lqtlc.pages.dev/318
  • tuliskan sumber daya alam yang dimiliki kota banjarmasin berdasarkan teks